Obligasi Patriot dan Rencana Strategis Danantara

Rosan Roeslani, Kepala Badan Pengelola Investasi (BPI) Daya Anagata Nusantara (Danantara), mengungkapkan bahwa Obligasi Patriot dikeluarkan dengan kupon yang lebih rendah dari pasar. Obligasi ini dirancang agar dapat digunakan sebagai agunan di Bank Himbara.

Patriot Bond diterbitkan dengan kupon 2%, lebih rendah dari suku bunga acuan Bank Indonesia dan imbal hasil obligasi pemerintah yang ada. Danantara menargetkan penghimpunan dana sebesar Rp50 triliun melalui penempatan privat “Instrumen ini terbagi dalam dua seri, masing-masing bertenor lima tahun (seri A) dan 7 tahun (seri B), dengan tingkat kupon 2%,” kata Rosan, dikutip Selasa (26/8/2025).

Rosan menjelaskan bahwa penerbitan obligasi dilakukan dengan transparan dan sesuai dengan ketentuan hukum. Ini ditujukan kepada pengusaha sebagai bagian dari strategi pendanaan untuk proyek-proyek strategis seperti transisi energi dan perlindungan lingkungan “Meski kupon yang ditawarkan berada di bawah tingkat pasar, obligasi ini bersifat tradable dan dapat dijadikan agunan di bank-bank Himbara seperti Bank Mandiri maupun BNI,” ujar Rosan.